Kerajinan dari limbah tekstil biasanya berbahan dasar kain perca, sisa benang, sisa kancing, dan lain-lain. Apa yang dapat dilakukan dengan limbah tekstil? Berikut contoh dan beberapa teknik pembuatan kerajinan dari limbah tekstil.
Membuat Selimut dengan Teknik Quilting
Quilting secara harfiah berarti selimut kapas. Sesuai nama, cara pembuatan selimut dengan quilting yaitu memasukkan kapas di antara lapisan kain. Bagian yang diisi kapas akan timbul setelah dijahit dan menciptakan tekstur tertentu.
Membuat Ikat Pinggang dengan Teknik Makrame
Bentuk-bentuk 2 dimensi seperti ikat pinggang bisa dibuat dengan teknik makrame. Teknik makrame dilakukan dengan menyimpul tali misalnya simpul dasar, simpul kepala, simpul ganda, simpul tirai, simpul rantai, dan yang terumum simpul anyam. Teknik makrame sama dengan pembuatan jala/jaring ikan.
Membuat keset dengan Teknik Anyam
Teknik anyam dibuat dari limbah tekstil yang lentur/mudah dibentuk seperti bahan kaos. Kaos dengan warna berbeda akan menghasilkan pola anyam lebih menarik. Pertama, kaos dipotong-potong memanjang dengan lebar 1-2 cm. Jajarkan beberapa helai potongan kain dan paku ujung-ujungnya. Setelah itu, mulailah menganyam secara mendatar dari bawah ke atas hingga ujung kayu sampai semua bagian tertutupi.
Membuat Barang Tiga Dimensi
Barang tiga dimensi harus dapat dilihat utuh dari 3 bagian yaitu atas-bawah, depan-belakang, dan kanan-kiri. Kain perca digunting sesuai pola yang diinginkan kemudian dijahit dan diisi dengan dakron, kapas, maupun sisa guntingan perca yang kecil-kecil. Setelah itu, dijahit kembali hingga membentuk benda 3 dimensi yang diinginkan. Beberapa benda tiga dimensi yang bisa dibuat dari kain perca yaitu cempal dan boneka.
Membuat Tas Laptop dengan Teknik Aplikasi Perca
Kain perca dari sisa penjahitan batik dapat digunakan untuk membuat tas laptop. Kain perca tersebut disatukan dan dijahit dengan tusuk tikam jejak (tusuk balik) hingga luasnya cukup untuk membungkus laptop. Setelah itu, ujung-ujungnya digunting hingga berbentuk persegi dan diberi ritsleting.
Kerajinan di atas dapat dijadikan inspirasi untuk mendaur ulang limbah tekstil. Jika bisa memilih kain perca, gunakan motif yang warnanya senada atau motifnya satu tema. Misalnya, ingin membuat cempal dengan tema shabby chic, maka gunakan motif kain dengan bunga dan warna pastel atau putih.
Mudah, bukan, mengolah limbah tekstil menjadi kerajinan?